Cobalah perhatikan sekali lagi, sebenarnya, aku cukup dibuat terkesiap atas macam tingkah orang ini.
Sekali lagi, coba tebak, apakah profesi orang ini? Saat bersua dengannya pertama kali, aku cukup dibuat menangis.
Yah, ia adalah seorang tukang penjahit keliling. Menghambakan dirinya demi sebuah pekerjaan yang tak pasti. Setiap hari dari semenjak pagi, ia berjerih mengelilingi seantero medan di Surabaya, berteriak-teriak menawarkan jasanya: "Bersedia Menjahit Apapun yang Bisa Dijahit."
Aku tersentak luar biasa. Bukanlah mengapa. Betapa orang ini ...
Kalaupun saat ini memang amat susah didapatkan pekerjaan, namun orang ini, menciptakan sebuah pekerjaan baru seadanya, demi menghidupi anak istrinya. Berdikari. Independen. Dan menjadi seorang direktur besar bagi dirinya sendiri.
Sungguh, amat bodohlah orang-orang yang mudah berputus asa. Orang ini sekalipun tak mengindahkan rasa putus asa.
Orang ini tak perlu dikasihani. Namun, <meminjem kata-kata dari Mas Peppy> SUNGGUH KASIHANLAH: ANAK-ANAK MUDA YANG MALAS BEKERJA, TAK MAU BEKERJA, ATAUPUN TAK PINTAR MEMBUAT PEKERJAAN.
*****
Jikalau engkau sedang murung, datang-datanglah ke negeri kami, negeri kedamaian ….
www.negerikedamaian.blogspot.com
www.SyukuraBadi.com
www.negerikedamaian.blogspot.com
www.SyukuraBadi.com
Notes: Kasih Comments ya ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar