Rabu, 29 Juli 2015

TRAGISNYA MALAM IDUL FITRI SAYA SEBAGAI RELAWAN DI SYRIA

INI PENGALAMAN paling menakjubkan bagi saya pada malam Idul Fitri 16 Juli 2015 yang lalu. Hidup di bawah desingan suara peluru. Suara bom yang sporadis menggelegar berkali-kali. Saya bertugas menjadi relawan kemanusiaan dari Indonesia untuk perdamaian Syria. Sebelumnya, saya masuk ke Syria melalui jalur utara, yakni melalui Turki. Dengan bantuan beberapa kawan di Turki akhirnya saya bisa berhasil masuk ke Syria.




Pada malam itu, suara peluru berdesing di mana-mana, menyambar-menyambar. Bom dan mortir berbaku hantam. Benar-benar memekakkan telinga. Saya berada di tengah-tengah kepungan pertempuran antara dua pasukan yang saling berseteru. Sembari mengenakan helm pengaman dan rompi seragam relawan, saya berlari cepat, sangat ketakutan.



Saya memutuskan untuk berlari dan bersembunyi di sebuah gudang tua bekas pabrik. Saya berlindung di balik sebuah tong besar. Kelimpungan meringkuk di tempat tersebut. Tapi, alangkah terkejutnya ketika tiba-tiba saya ditodong oleh seorang milisi bersenjata. Ia benar-benar menodongkan mulut senjata laras panjangnya tepat di kepala saya. Ia bersenjatakan KRISS Vector buatan Amerika. Tahukah anda? Senjata ini memiliki kecepatan peluru yang luar biasa, tidak tanggung-tanggung 1000 m/detik. Kalau kepala saya ditembak, mungkin akan pecah terurai-burai.




"Isytaagaaan!" Teriaknya keras sembari memberikan isyarat kepada saya untuk memerintahkan berdiri.

Lebih mengejutkan lagi, begitu saya berdiri. Saya melihat ternyata ia tidak sendirian. Ternyata ada banyak kawannya, mereka bersenjatakan laras panjang. Semuanya menodongkan senjatanya ke arah saya. Saya tidak tahu, mereka merupakan milisi dari pihak mana. Inilah sebuah situasi yang benar-benar sulit. Namun unik. Mengapa? Karena tidak semua orang bisa mengalami rasanya adrenalin ketika kepala ditodong oleh banyak senjata.

"Dalkha baaaaaad!!" Teriak lantang salah satu dari mereka.

Saya tidak tahu apa maksud dari teriakannya tersebut, saya langsung menjawab dengan bahasa Inggris dan bahasa Arab. Mudah-mudahan mereka mengerti maksud saya.

"I am from Indonesia. Afwan, ana Andunisi," jawab saya.

"Khostooo .... Khostoooo ...," teriak salah satu dari mereka yang spontan diikuti kesiap siagaan dari semua pasukan untuk lebih memperkencang todongan ke arah kepala saya. Pertanda perintah untuk menembak.

"I am just as volunteer," demikian statement saya untuk meyakinkan kepada mereka agar tidak menembak saya. Saya tidak tahu, mereka mengerti atau tidak dengan perkataan saya.

"Khostooo .... Khostooooo!!!!" Teriak seorang milisi lebih kencang.

Perintah menembak semakin kuat. Mereka semua mengencangkan senjatanya. Dan akhirnya, "Khostooooooo!!!!"

Dor!!! Saya terbangun. Jam menunjukkan pukul 23.17 WIB. Saya akhirnya benar-benar terbangun. Ternyata saya tadi telah tertidur lelap sembari diiringi suara desingan mercon yang berbunyi bersahut-sahutan di luar rumah. Syukurlah, semuanya ternyata hanya mimpi. Ah, dasar mercon.

Demikian. Terima gaji.

Salam Kerja 3 ER:
- Kerja PinTER
- Kerja BeNER
- Kerja BanTER




Jikalau engkau sedang murung, datang-datanglah ke negeri kami, negeri kedamaian ...

Kamis, 09 Juli 2015

CARA MENINGKATKAN OMSET DI SAAT LEBARAN

BANYAK YANG BERTANYA perihal ini: "Bagaimana cara meningkatkan omset di saat lebaran?" Okay, saya akan to the point kepada anda. Saya akan bagikan tips-tipsnya. Ikutilah cara cespleng berikut ini:

TIPS PERTAMA:
Bikinkan baju buat anak anda. Baju khusus. Yang sakunya banyak. Kalau perlu, sakunya ada 10 (sepuluh) buah. Semakin banyak semakin baik. Semakin banyak sakunya, akan semakin menambah probabilitas peningkatan omset anda di saat lebaran.



Bahkan, kalau perlu semua bagian pada pakaian ada sakunya. Baju yang banyak sakunya merupakan pengejawantahan dari sikap optimis dan kesiapan dalam usaha meningkatkan omset di saat lebaran.
OPTIMIS = Oke Pasti Tidak Miskin.
PESIMIS = Penyakit Si Miskin.

TIPS KEDUA:
Masing-masing saku harus ada tulisan angka disertai gambar. Tulisan angka berupa nilai uang: 2.000, 5.000, 10.000, 20.000, 50.000, 100.000, dan seterusnya. Gambar sebaiknya harus mencolok mata. Eye catching.
Berikut adalah panduan cara membikin gambarnya:
SAKU PERTAMA letakkan pada bagian paling bawah dari pakaian anak anda, cantumkan tulisan angka 2.000 kemudian berilah gambar tengkorak.



SAKU KEDUA ada angka 5.000 diberi tanda silang berwarna merah. Atau bisa juga dicantumkan gambar tanda: STOP atau tanda larangan berwarna merah.




SAKU KETIGA ada angka 10.000 diberi gambar jempol menghadap ke arah bawah.



SAKU KEEMPAT ada angka 20.000 diberi gambar jempol menghadap ke arah atas. Tanda setuju atau sepakat.



SAKU KELIMA ada angka 50.000 diberi tulisan YESS!!


SAKU KEENAM ada angka 100.000 diberi tulisan MANTAAAP!!


SAKU KETUJUH diberi logo kunci mobil.


Dan seterusnya. Terserah anda. Ingat!! Gambar harus kreatif!!


TIPS KETIGA:
Anda harus membuat list jadwal kunjungan per hari. Idul fitri ada 30 hari. Dan setiap hari harus ada jadwal kunjungan. Tidak boleh tidak!! Ingat, ini adalah effort, demi omset. Tiap hari harus ada jadwal minimal 10 kunjungan.

TIPS KEEMPAT:
Bikinlah juga jadwal kunjungan pada saat jam-jam makan. Dan harap dipastikan, pada saat bertepatan jam-jam makan berlangsung, anda harus sudah berada di rumah saudara yang anda kunjungi. Ini mengapa? Agar anda sekeluarga selama 30 hari lebaran tidak perlu masak dan tidak perlu keluar biaya makan sehari-hari.
Secara otomatis, ketika anda datang ke rumah saudara pada saat jam makan tiba, 90% saudara anda akan sungkan untuk tidak menghidangkan makanan. Minimal saudara anda akan berkata: "Sudah makan atau belum?" Naah .... Ketika menghadapi pertanyaan semacam ini, pastikan untuk jujur dengan menjawab: "Kebetulan belum". Ini bisa disebut sebagai: "The Power of Jam Makan Telah Tiba".

TIPS KELIMA:
Bikinlah anak sebanyak-banyaknya. Karena anda akan betul-betul merasakan mukjizat dari punya anak banyak ketika datang hari raya Idul Fitri. Mukjizat dari mana? Mukjizat omset. Ayo, kita hitung sama-sama.
  • 1 anak bisa mendapatkan omset 2 juta rupiah per hari. Berarti, dalam 30 hari bisa meraih pencapaian omset cash senilai: 60 juta rupiah.
  • Okay, itu hanya perhitungan omset dari punya 1 anak saja.
  • Kalau punya 3 anak? Pencapaian omset bisa 180 juta rupiah.
  • Kalau punya 5 anak? Pencapaian omset bisa 300 juta rupiah.
  • Lha kalau punya 9 anak? Pencapaian omset fixed bisa mencapai angka 540 juta rupiah. Wuih, setengah Milyar lebih, sodara-sodara. Kalah lah gaji Sekjen PBB Ban Ki-moon.

Baiklah, sekian dulu tips dari kami tentang cara meningkatkan omset di saat lebaran.
Selamat berlebaran Idul Fitri.
Salam sukses untuk anda semuanya ....





Jikalau engkau sedang murung, datang-datanglah ke negeri kami, negeri kedamaian ...





Selamat datang di negeri kedamaian

Share ya ....

KLIK LIKE UNTUK MENDAPATKAN ARTIKEL MENARIK, GRATIS!!